Peninggalan dinasti isyana sebagai bukti keberadaan dinasti Isyana yang pernah berdiri berasal dari berita berita asing dan prasasti – prasasti atau candi.
Pada awal berkembangnya hindu budha di Indonesia, banyak kerajaan kerajaan yang muncul dan beragama hindu budha. Berbagai kerajaan ini dapat diketahui melalui berbagai catatan atau berita asing, prasasti atau candi, maupun kitab kitab yang masih ada sampai sekarang.
Salah satu kerajaan yang pernah berdiri saat berkembangnya hindu budha adalah Dinasti Isyana. Dinasti Isyana adalah salah satu kerajaan hindu budha di Indonesia yang berdiri di Jawa. Dinasti Isyana merupakan kerajaan yang berkembang dengan baik pada saat itu.
Bukti-bukti peninggalan pada masa dinasti isyana dapat menjadi bukti keberadaan dinasti Isyana. Dimana bukti peninggalan-peninggalan pada dinasti isyana dapat menjadi bukti adanya dinasti isyana yang berkembang pada saat itu. Lantas, apa saja eninggalan dinasti isyana?
Pada kesempatan kali ini, Blog Pelajaran Sekolah akan membahas mengenai peninggalan dinasti isyana. Sehingga, bagi sobat yang belum tahu atau mau tahu lebih banyak dapat membaca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui apa saja peninggalan dinasti isyana tersebut.
Selamat Membaca!!!
Sejarah Dinasti Isyana
Dinasti Isyana adalah dinasti yang berasal dari Kerajaan Mataram Kuno. Dinasti isyana terletak di Jawa Timur. Sedangkan, Kerajaan Mataram Kuno terletak di Jawa Tengah. Kerajaan Mataram Kuno didirikan oleh Dinasti Sanjaya. Namun, Kerajaan Mataram Kuno diperintah oleh Dinasti Sanjaya dan Dinasti Syailendra. Kerajaan Mataram Kuno berdiri pada abad ke 8 Masehi.
 |
| Gambar Dinasti Isyana |
Pada abad ke 10, pusat Kerajaan Mataram Kuno dipindahkan dari jawa tengah ke jawa timur dan berdirilah dinasti wangsa Isyana. Perpindahan pusat kerajaan mataram dilakukan oleh Mpu Sendok.
Lantas, mengapa kerajaan Mataram Kuno Dinasti Isyana berpindah dan namanya berubah menjadi Kerajaan Wangsa Isyana?
Faktor Utama Pindahnya Kerajaan Mataram Kuno
Mengapa Kerajaan Mataram pindah ke kawasan timur jawa?
Kerajaan Mataram Kuno pindah ke jawa timur disebabkan oleh beberapa sebab. Beberapa faktor utama pindahnya Kerajaan Mataram Kuno adalah sebagai berikut.
- Adanya bencana alam yang mengakibatkan Kerajaan Mataram kuno berpindah ke Jawa Timur.
- Banyaknya sawah yang terbengkalai karena banyaknya tenaga kerja laki laki digunakan untuk membangun candi candi.
- Keadaan alam Kerajaan Mataram Kuno tertutup secara alamiah dari dunia luar.
- Menghindari serangan dari kerajaan sriwijaya. Hal ini karena Kerajaan Mataram Kuno berhasil menyerang dan merebut pelabuhan dagang di wilayah selat Sunda. Sehingga, ketika Kerajaan Sriwijaya bangkit, mereka ingin membalaskan dendamnya.
Nah, itulah mengenai faktor utama pindahnya Kerajaan Mataram Kuno dan berganti nama menjadi Dinasti Isyana.
Peninggalan Dinasti Isyana
Tentunya setiap kerajaan maupun dinasti memiliki suatu prasasti maupun peninggalan yang menjadi ciri khas dari dinasti tersebut. Peninggalan setiap kerajaan maupun dinasti sangat bermacam macam. Begitu pula dengan dinasti isyana, dinasti isyana memiliki beberapa peninggalan. Dimana peninggalan dinasti isyana di jawa timur menjadi bukti keberadaan dan pernah berdirinya dinasti isyana.
Peninggalan kerajaan wangsa isyana terbagi menjadi dua peninggalan. Dimana peninggalan dinasti isyana di jawa timur adalah berita asing dan prasasti atau candi yang berdiri. Dibawah ini dijelaskan peninggalan-peninggalan pada dinasti isyana adalah sebagai berikut.
Berita Asing Dinasti Isyana
Berita asing mengenai dinasti isyana berasal dari berita india dan china. Dibawah ini isi dari berita asing mengenai dinasti isyana adalah sebagai berikut.
Berita Asing Dari India
Berita dari India menyebutkan bahwasannya Kerajaan Sriwijaya memiliki hubungan persahabatan dengan Kerajaan Chola. Hubungan persahabatan ini untuk membendung dan menghalangi dari kemajuan Kerajaan Mataram Kuno pada masa pemerintahan Raja Dharmawangsa. Seperti yang kita ketahui, bahwasannya Kerajaan Mataram kuno adalah cikal bakal dari Dinasti Isyana.
Berita Asing Dari China
Berita asing dar china berasal dari berbagai catatan yang ditulis pada zaman dinasti Sung.
 |
| Gambar Peninggalan Dinasti Isyana |
Berita dari China menyebutkan bahwasannya antara Kerajaan yang terletak di Jawa dan Kerajaan Sriwijaya sedang bermusuhan. Hal ini menyebutkan bahwasannya ketika Duta Sriwijaya pulang dari China pada tahun 990 Masehi, terpaksa harus tinggal dulu di campa sampai peperangan itu mereda.
Pada tahun 992 Masehi, pasukan dari jawa telah meninggalkan sriwijaya dan kerajaan mataram kuno dapat memajukan pelayaran dan perdagangan. Selain itu, pada tahun 992 Masehi tercatat pada catatan catatan negeri china tentang datangnya duta persahabatan dari Jawa.
Prasasti Dinasti Isyana
Selain berita asing sebagai peninggalan dinasti isyana di Jawa Timur masih terdapat peninggalan lainnya. Peninggalan dinasti isyana di jawa timur adalah prasasti. Prasasti Dinasti Isyana cukup banyak dan tersebar. Dibawah ini beberapa prasasti Dinasti Isyana adalah sebagai berikut.
Prasasti Lor
Pertama, peninggalan kerajaan wangsa isyana adalah prasasti lor. Prasasti lor biasanya disebut juga dengan prasasti candi Anjuk Ladang. Pembangunan prasasti lor atau anjuk ladang di perintahkan oleh Mpu Sendok kepada Rakai Hinu Sahasra, Rakai Baliswara, dan Rakai Kanuruhan. Dimana prasasti lor dibangun pada 937 sebagai tempat bangunan suci bernama Srijayamerta.
Selain itu, pembangunan prasasti lor adalah sebagai pertanda penetapan area anjuk ladang sebagai area swatantra atas jasa warga anjuk ladang dalam peperangan. Itulah prasasti dinasti isyana yang pertama.
Candi Gunung Gangsir
Kedua, peninggalan dinasti isyana di jawa timur adalah candi gunung gangsir. Candi gunung gangsir peninggalan kerajaan dinasti Isyana. Letak candi gunung gangsir di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur. Candi Gunung Gangsir dibangun pada masa pemerintahan Mpu Sendok pada tahun 11 Masehi. Candi Gunung Pasir adalah candi tertua di Jawa Timur. Candi Gunung Gangsir dibangun dengan menggunakan batu bata dan bukan batu andesit.
Candi Songgoriti
Ketiga, peninggalan kerajaan wangsa isyana adalah candi songgoriti. Candi Songgoriti terletak di Batu, Malang, Jawa Timur. Candi Songgoriti peninggalan kerajaan dinasti Isyana yang dibangun oleh Mpu Sendok.
 |
| Gambar Mpu Sindok |
Candi songgoriti dibangun oleh Mpu Sendok sebagai tempat untuk beristirahat keluarga kerajaan didekat mata air. Dimana pembangunan Candi Songgoriti oleh Mpu Supo. Itulah prasasti dinasti isyana yang ketiga.
Candi Belahan Jawa Timur
Terakhir, prasasti dinasti isyana adalah candi belahan. Candi belahan terletak di Dusun Belahanjowo, Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Candi Belahan di bangun pada abad ke 11 oleh Raja Airlangga.
candi belahan berfungsi sebagai tempat petirtaan. Selain itu, sebagai tempat pertapaan Raja Airlangga dengan Dewi Laksmi dan Dewi Sri sebagai permaisurinya. Lalu, di candi belahan juga terdapat patung dewi laksmi dan dewi sri karena tempat ini juga biasanya digunakan oleh mereka untuk mandi. Itulah peninggalan dinasti isyana yang perlu diketahui.
Baca Juga: Fungsi Kapak Bahu Pada Zaman Neolitikum Lengkap
Diatas telah dituliskan bukti-bukti peninggalan pada masa dinasti isyana secara lengkap. Sekaligus penutup materi peninggalan dinasti isyana. Semoga materi mengenai dinasti isyana dapat menambah pengetahuan soba semuanya.
Jangan lupa baca juga artikel lainnya hanya di Blog Pelajaran Sekolah.
Terimakasih Telah Membaca Dan Berkunjung