Jenis kapak persegi zaman neolitikum terbagi menjadi 5 jenis. Kapak persegi memiliki ciri ciri dan fungsi yang dapat digunakan pada zaman neolitikum.
Kapak persegi adalah salah satu hasil kebudayaan zaman neolitikum atau zaman batu muda. Kapak persegi pada zaman neolitikum berkembang menjadi beberapa jenis. Salah satu jenis kapak persegi adalah kapak bahy sederhana.
Selain itu, kapak persegi juga memiliki ciri ciri yang berbeda dengan kapak lainnya. Sehingga, kita dapat membedakan antara kapak persegi dengan kapak lainnya. Salah satu ciri ciri kapak persegi adalah memiliki bentuk seperti persegi.
Terakhir, kapak persegi memiliki kegunaan yang sangat banyak pada zaman neolitikum. Tak hanya sebagai alat perkakas yang membantu keseharian masyarakat zaman neolitikum. Namun, fungsi kapak persegi juga sebagai alat pelengkap dalam upacara keagamaan pada saat itu.
Mau tahu lebih lanjut mengenai kapak persegi?
Pada kesempatan kali ini, Blog Pelajaran Sekolah akan membahas mengenai jenis kapak persegi dengan ciri ciri dan fungsinya. Selain itu, dilengkapi juga dengan bentuk dan cara membuat kapak persegi. Maka dari itu, baca terus artikel jenis kapak persegi dengan ciri ciri dan fungsinya dibawah ini.
Artikel ini berisi mengenai sebagai berikut.
- Pengertian Kapak Persegi.
- Daerah Persebaran Kapak Persegi Di Indonesia Dan Penemunya
- Bentuk Kapak Persegi Dan Pembagian Kapak Persegi
- Ciri Ciri Kapak Persegi.
- Jenis Kapak Persegi.
- Fungsi Kapak Persegi
Pengertian Kapak Persegi
Gambar Kapak Persegi Pada Zaman Neolitikum |
Daerah Persebaran Kapak Persegi Di Indonesia Dan Penemunya
Bentuk Kapak Persegi Dan Pembagian Kapak Persegi
Kapak persegi dibagi menjadi dua yaitu sebagai berikut.
- Kapak persegi yang berukuran besar disebut beliung atau cangkul.
- Kapak persegi yang berukuran kecil disebut tarah atau tatah.
Ciri Ciri Kapak Persegi
- Penampang kapak persegi memiliki bentuk yang memanjang, seperti persegi panjang.
- Pada bagian tiap tiap ujung kapak persegi memiliki sudut sebesar 90 derajat.
- Kapak persegi terbuat dari bahan dasar batu biasa dan batu kalsedon atau batu api.
- Kapak persegi memiliki dua ukuran yaitu ukuran yang besar dan ukuran yang kecil.
- Daerah persebaran kapak persegi meliputi wilayah sumatera, jawa, bali, nusa tenggara, Sulawesi, Kalimantan, dan sebagainya.
Jenis Kapak Persegi
- Kapak bahu sederhana.
- Kapak tangga.
- Kapak atap.
- Kapak biola.
- Kapak penarah.
Contoh Gambar Kapak Persegi |
Kapak Bahu Sederhana
Kapak Tangga
Kapak tangga adalah jenis kapak persegi dari beberapa jenis kapak persegi yang merupakan hasil kebudayaan neolitikum. Kapak tangga disebut demikian bukan tanpa alasan. Penyebutan kapak tangga pada salah satu jenis kapak persegi karena bentuknya yang memang unik.
Kapak Atap
Kapak Biola
Kapak biola adalah salah satu jenis kapak persegi yang merupakan peninggalan zaman neolitikum. Kapak biola adalah salah satu jenis kapak yang cukup unik. Hal ini karena kapak biola memiliki bentuk yang cukup berbeda dengan kapak lainnya. Walaupun kapak lainnya juga memiliki bentuk yang berbeda.
Kapak Penarah
Kapak penarah adalah salah satu jenis kapak persegi dari hasil kebudayaan zaman neolitikum. Kapak penarah memiliki ukuran yang jauh lebih besar dibandingkan keempat jenis kapak lainnya yang telah ditemukan. Bentuk kapak penarah adalah memiliki lintang atau hampir bundar.
Daerah penyebaran kapak penarah meliputi wilayah Bali, Jawa Timur, dan Selandia Baru.
Gambar Kapak Persegi |
Fungsi Kapak Persegi Zaman Neolitikum
Kapak persegi memiliki fungsi yang beraneka macam. Tentunya fungsi kapak persegi zaman neolitikum dapat membantu masyarakat neolitikum dalam melakukan aktivitas sehari hari. Lantas, apa saja fungsi atau kegunaan kapak persegi pada zaman neolitikum?
Dibawah ini fungsi kapak persegi pada zaman neolitikum adalah sebagai berikut.
- Pertama, fungsi kapak persegi pada zaman neolitikum adalah untuk menanam tanaman. Kapak persegi yang dibuat oleh masyarakat neolitikum digunakan sebagai alat untuk menanam tanaman. Hal ini karena kapak persegi memiliki bentuk seperti cangkul. Bahkan, beberapa kapak persegi sudah memiliki tangkai yang menyerupai cangkul pada saat ini.
- Kedua, fungsi kapak persegi zaman neolitikum adalah untuk memotong hasil tanaman yang didapatkan dari food producing, seperti umbi umbian, padi, dan sebagainya. Biasanya kapak persegi yang digunakan pada saat memotong adalah kapak persegi yang yang berukuran besar.
- Ketiga, fungsi kapak persegi adalah sebagai pemukul dalam pembuatan perahu yang dibuat oleh masyarakat zaman neolitikum.
- Keempat, kapak persegi fungsinya adalah salah satu benda pelengkap dalam upacara keagamaan atau ritual yang sedang dilakukan. Biasanya kapak persegi yang digunakan adalah yang berukuran kecil.
- Terakhir, fungsi kapak persegi peninggalan masa neolitikum adalah sebagai alat barter dalam suatu perdagangan yang sangat sederhana pada zaman neolitikum. Kapak persegi pada saat itu termasuk ke dalam kapak yang berharga, maka dari itu dapat digunakan sebagai alat barter.
Diatas telah disebutkan fungsi kapak persegi berdasarkan penampangnya dan kegunaannya secara lengkap. Selain itu, telah dijelaskan fungsi kapak persegi juga.
Itulah beberapa fungsi kapak persegi zaman neolitikum yang dapat dijelaskan. Dengan begitu materi mengenai ciri ciri dan fungsi kapak persegi serta jenisnya berakhir. Semoga materi mengenai ciri ciri dan fungsi kapak persegi serta jenisnya bermanfaat untuk sobat semuanya.
Jangan lupa baca juga artikel lainnya hanya di Blog Pelajaran Sekolah.
Terimakasih Telah Membaca Dan Berkunjung