Kepercayaan yang dianut pada zaman megalitikum oleh masyarakat zaman megalitikum terbagi menjadi 3 yaitu kepercayaan animisme, dinamisme, dan totemisme.
Pada zaman megalitikum juga berkembang mengenai kepercayaan. Kepercayaan pada zaman megalitikum terbagi menjadi beberapa kepercayaan. Pembagian sistem kepercayaan zaman megalitikum tersebut adalah Animisme dan Dinamisme.
Selain itu, kepercayaan pada masa megalitikum termasuk juga totanisme. Itulah ketiga kepercayaan di zaman megalitikum yang berkembang. Sehingga, dapat disimpulkan bahwasannya kepercayaan yang dianut pada zaman megalitikum terbagi menjadi tiga kepercayaan.
Setiap sistem kepercayaan zaman megalitikum diatas tentunya berbeda. Setiap kepercayaan pada masa megalitikum melakukan pemujaan yang berbeda beda. Lantas, bagaimana kepercayaan yang dianut pada zaman megalitikum tersebut?
Pada kesempatan kali ini, Blog Pelajaran Sekolah akan membahas mengenai kepercayaan yang dianut pada zaman megalitikum. Maka dari itu, baca terus artikel kepercayaan yang dianut pada zaman megalitikum ini sampai selesai. Sehingga, sobat akan mengetahui apa saja bentuk kepercayaan zaman megalitikum pada saat itu.
Zaman Megalitikum Di Indonesia
Gambar Kepercayaan Anismisme |
Kepercayaan Zaman Megalitikum
Konsep kepercayaan zaman megalitikum terbagi menjadi 3 kepercayaan. Bentuk kepercayaan zaman megalitikum tersebut adalah sebagai berikut.
- Kepercayaan animisme.
- Kepercayaan dinamisme.
- Kepercayaan totenisme.
Itulah ketiga kepercayaan yang dianut pada zaman megalitikum. Lantas, mengapa pada zaman megalitikum dikatakan kepercayaan bangsa indonesia mengalami peningkatan?
Hal ini karena perkembangan kebudayaan yang semakin pesat. Dapat terlihat pada peninggalan peninggalan zaman megalitikum kebanyakan untuk pemujaan terhadap roh roh nenek moyang. Beberapa peninggalan zaman megalitikum di Indonesia tersebut di Indonesia seperti menhir, dolmen, arca, dan sebagainya. Tentunya semua ini saling berkaitan dalam peningkatan kepercayaan di Indonesia.
Kepercayaan Animisme Pada Zaman Megalitikum
Dalam Bahasa latin, animisme adalah anima yang artinya jiwa, roh, atau nyawa. Sistem kepercayaan animisme adalah kepercayaan kepada makhluk halus dan roh roh nenek moyang yang memiliki watak baik maupun buruk. Sistem kepercayaan animisme mempunyai keyakinan terhadap roh roh nenek moyang telah meninggal dunia. Sehingga, kepercayaan animisme menyembah roh roh nenek moyang.
Contoh Kepercayaan Animisme Manusia Purba
- Gua.
- Pohon besar atau pohon yang dianggap keramat.
- Batu besar.
- Patung.
Fungsi Kepercayaan Animisme
Gambar Kepercayaan Dinamisme |
Kepercayaan Dinamisme Pada Zaman Megalitikum
Kepercayaan dinamisme berasal dari bahasa yunani adalah dunamos. Dunamon yang artinya kekuatan atau daya. Sistem kepercayaan dinamisme adalah kepercayaan dengan melakukan pemujaan terhadap tempat atau benda benda tertentu.
Benda benda tertentu dianggap memiliki kekuatan ghaib dan ditempati oleh roh roh nenek moyang. Sehingga, kepercayaan dinamisme meyakini bahwa setiap benda atau tempat itu memiliki kekuatan ghaib. Kepercayaan dinamisme disebut juga kepercayaan terhadap benda ghaib.
Kepercayaan dinamisme mulai berkembang pada saat masa megalitikum. Hal ini dapat dilihat pada peninggalan atau hasil kebudayaan zaman megalitikum. Kepercayaan dinamisme timbul karena adanya keyakinan terhadap benda yang memiliki kekuataan ghaib.
Contoh Kepercayaan Dinamisme
- Keris kuno.
- Pedang Kuno.
- Tombak kuno.
- Batu Batu besar.
Kepercayaan Totemisme Pada Zaman Megalitikum
Gambar Sistem Kepercayaan Totemisme |
Pengertian Kepercayaan Totemisme
Contoh Kepercayaan Totemisme Di Indonesia
- Hewan Sapi.
- Hewan Ular.
- Hewan Harimau.
- Hewan Elang.
- Hewan Serigala.
Jadi, dalam kepercayaan totemisme manusia melakukan pemujaan terhadap binatang tertentu karena memiliki kekuatan sakral. Nah, itulah mengenai apa yang dimaksud dengan kepercayaan totemisme. Sehingga, sekarang sobat telah mengetahui mengenai kepercayaan animisme dinamisme totemisme di Indonesia.
Nah, itulah materi mengenai kepercayaan zaman megalitikum. Semoga materi mengenai kepercayaan yang dianut pada zaman megalitikum dapat menambah pengetahuan sobat semuanya.
Jangan lupa baca juga materi lainnya hanya di Blog Pelajaran Sekolah.
Terimakasih Telah Membaca Dan Berkunjung